Thursday, September 16, 2010

10 Tips to Study Smart and Save Time

Book Tags

This strategy of organization I label holistic learning. Holistic learning is simply the process of organizing information into webs, that interconnect ideas. Instead of forcing ideas into your skull, you focus on the relationships between information. Linking ideas together to see the whole, instead of just the parts.

Building an Understanding

Learning is a process similar to building a house. You aren’t fed the complete picture. Limitations on communication prevent the instantaneous transmission of knowledge. Instead you listen to lectures, read textbooks and take painstaking notes to try and comprehend a subject.

You are fed building supplies, bricks, mortar and glass. It is up to you to assemble the building. Unfortunately, most learning strategies fall into two basic types:

  1. Memorization – Instead of building anything you simply stare at each brick for several minutes trying to record its position.
  2. Formulas – This is the equivalent to being blind, fumbling around a new house. You can’t see the building itself but you learn to come up with simple rules to avoid walking into walls.

There is nothing particularly wrong with either of these strategies, assuming they aren’t your entire strategy. The human brain isn’t a computer so it can’t memorize infinite sums of knowledge without some form of structure. And formulas no longer work if the questions they are designed to solve change scope.

Learning Holistically

The alternative strategy is to focus on actually using the information you have to build something. This involves linking concepts together and compressing information so it fits in the bigger picture. Here are some ideas to get started:

  1. Metaphor – Metaphors can allow you to quickly organize information by comparing a complex idea to a simple one. When you find relationships between information, come up with analogies to increase your understanding. Compare neurons with waves on a string. Make metaphors comparing parts of a brain with sections of your computer.
  2. Use All Your Senses - Abstract ideas are difficult to memorize because they are far removed from our senses. Shift them closer by coming up with vivid pictures, feelings and images that relate information together. When I learned how to do a determinant of a matrix, I remembered the pattern by visualizing my hands moving through the numbers, one adding and one subtracting.
  3. Teach It - Find someone who doesn’t understand the topic and teach it to them. This exercise forces you to organize. Spending five minutes explaining a concept can save you an hour of combined studying for the same effect.
  4. Leave No Islands – When you read through a textbook, every piece of information should connect with something else you have learned. Fast learners do this automatically, but if you leave islands of information, you won’t be able to reach them during a test.
  5. Test Your Mobility - A good way to know you haven’t linked enough is that you can’t move between concepts. Open up a word document and start explaining the subject you are working with. If you can’t jump between sections, referencing one idea to help explain another, you won’t be able to think through the connections during a test.
  6. Find Patterns – Look for patterns in information. Information becomes easier to organize if you can identify broader patterns that are similar across different topics. The way a neuron fires has similarities to “if” statements in programming languages.
  7. Build a Large Foundation - Reading lots and having a general understanding of many topics gives you a lot more flexibility in finding patterns and metaphors in new topics. The more you already know, the easier it is to learn.
  8. Don’t Force - I don’t spend much time studying before exams. Forcing information during the last few days is incredibly inefficient. Instead try to slowly interlink ideas as they come to you so studying becomes a quick recap rather than a first attempt at learning.
  9. Build Models – Models are simple concepts that aren’t true by themselves, but are useful for describing abstract ideas. Crystallizing one particular mental image or experience can create a model you can reference when trying to understand. When I was trying to tackle the concept of subspaces, I visualized a blue background with a red plane going through it. This isn’t an entirely accurate representation of what a subspace is, but it created a workable image for future ideas.
  10. Learning is in Your Head – Having beautiful notes and a perfectly highlighted textbook doesn’t matter if you don’t understand the information in it. Your only goal is to understand the information so it will stick with you for assignments, tests and life. Don’t be afraid to get messy when scrawling out ideas on paper and connecting them in your head. Use notes and books as a medium for learning rather than an end result.

I wish all of u muslems out there...



Monday, September 6, 2010

Lailatul Qadr

Pejam celik,sudah sampai penghujung hari kita berpuasa di bulan Ramadhan yang penuh keberkatan ini. Tidak lama lagi kita akan memasuki sepuluh malam terakhir, yang mengandungi malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik daripada 1000 bulan, sebagaimana termaktub dalam Surah Al-Qadar :

Surah Al Qadar

Ertinya:

1. Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan.

2. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?

3. Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.

4. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.

5. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.

HADIS MALAM LAILATUL QADAR

a) Daripada Aisyah r.a. Sesungguhnya Rasulullah SAW telah bersabda: “ Berusahalah untuk mencari Lailatul Qadar pada malam yang ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.”

(al-Bukhari)

Huraian
1. Malam Lailatul qadar adalah satu malam yang paling istimewa yang ditunggu-tunggu oleh semua umat Islam. Ia merupakan satu malam yang penuh rahmat dan nikmat yang paling besar daripada Allah S.W.T.
2. Umat Islam hendaklah mengambil peluang ini dengan berusaha bersungguh-sungguh memperbanyakkan amal ibadat di malam yang kesepuluh akhir bulan Ramadhan iaitu dengan mengerjakan sembahyang terawih, membaca Quran, berzikir dan sebagainya kerana sesungguhnya Allah S.W.T. akan memberi keampunan bagi mereka yang menghidupkan malam tersebut
3. Lailatul Qadar adalah tanda kasihnya Allah kepada hambanya yang beriman dan beramal soleh yang beribadah semata-mata mengharapkan keredaan dan keampunan dari-Nya.
4. Berlakunya malam Lailatul Qadar itu hanya Allah sahaja yang mengetahuinya, bila masa dan kepada siapa yang dapat dari kalangan hamba-hambanya yang dikehendakinya.

b) Diriwayatkan dari Ibnu Umar r.a. ia berkata: “Dinampakkan dalam mimpi seorang lelaki bahawa Lailatul Qadar berlaku pada malam kedua puluh tujuh, maka Rasulullah s.a.w. bersabda: “Saya pun (Nabi) bermimpi seperti mimpimu, (dinampakkan pada sepuluh malam terakhir.) maka carilah ia (Lailatul qadar) pada malam-malam yang ganjil.”

(Muslim)

Huraian
1. Malam Lailatul Qadar adalah malam rahsia, yang turun padanya Malaikat Jibril dan malaikat-malaikat yang lain ke bumi dengan perintah Allah.
2. Setiap ibadat yang dilakukan bertepatan pada malam lailatul qadar dengan penuh ikhlas, insyaAllah amalannya akan diterima oleh Allah dan diampunkan semua dosanya yang telah lalu.

(sumber: e-Hadith)

AMALAN UTAMA MALAM LAILATUL QADAR

Sesungguhnya kita tidak akan tahu dengan jelas malam apakah sebenarnya malam Lailatul Qadar itu. Justeru itu hendaklah kita memperbanyakkan amalan pada 10 malam terakhir terutama malam ganjil.

Amalan-amalan utama;

a) Beriktikaf di masjid

b) Solat fardu Maghrib, Isyak & Subuh di masjid atau surau secara berjemaah

c) Solat Tarawih & Witir

d) Membaca/tadarus Al-Quran

e) Berzikir & berselawat kepada Nabi SAW

f) Solat Tahajud, Taubat, Tasbih, Hajat

g) Banyak berdoa memohon ampun daripada Allah

Doa Memohon Keampunan

Doa Memohon Keampunan

h) Menghadiri majlis ilmu

i) Mengejutkan keluarga bangun beribadah dan menjauhi isteri (untuk beribadah)

Diriwayatkan dari Ibnu Umar r.a. ia berkata : “Dinampakkan dalam mimpi seorang lelaki bahawa Lailatul Qadar berlaku pada malam kedua puluh tujuh, maka Rasulullah s.a.w. bersabda: “Saya pun (Nabi) bermimpi seperti mimpimu, (dinampakkan pada sepuluh malam terakhir) maka carilah ia (Lailatul qadar) pada malam-malam yang ganjil”. (Riwayat Muslim)

Malam Lailatul Qadar adalah malam rahsia, yang turun padanya Malaikat Jibril dan malaikat-malaikat yang lain ke bumi dengan perintah Allah. Setiap ibadat yang dilakukan pada malam lailatul qadar dengan penuh ikhlas, insyaAllah amalannya akan diterima oleh Allah dan diampunkan semua dosanya yang telah lalu.

Allah SWT memperuntukkan satu malam di bulan Ramadan malam penuh syahdu dan berkat. Malam yang ditunggu-tunggu oleh para Anbiya’ dan para salihin yang tidak terdapat di bulan-bulan lain iaitu “Lailatul Qadar”. Pada malam inilah Allah menurunkan Al-Quran. Lailatul Qadar berlaku pada mana-mana sepuluh malam terakhir iaitu pada malam-malam ganjil.

Kita seharusnya menginginkan malam tersebut walau sekali seumur hidup tetapi malam itu tidak akan datang bergolek, hendaklah kita berusaha dan berdoa untuk mendapatkannya. Beramal pada malam tersebut akan mendapat ganjaran seperti beramal 1000 bulan atau lebih 83 tahun. Doa kita dikabulkan Allah SWT. Pintalah apa-apa yang munasabah untuk dunia dan akhirat, untuk diri, anak isteri dan ibu bapa serta sekalian muslimin muslimat.

Ulama menyatakan amalan yang sebaik-baiknya kita lakukan di malam Lailatul Qadar (yakni menghidupkan malam tersebut) ialah :

  • Memohon ampun segala dosa yang terdahulu (Istigfar)
  • Mengerjakan solat-solat sunat dan solat Qada’
  • Membaca Al-Quran
  • Berzikir dan berselawat ke atas Nabi Muhammad SAW
  • Memperbanyakkan membaca doa : [ Maksudnya: "Ya Allah! Engkau yang Maha Pemaaf (Pengampun), kasih kepada kemaafan maka maafkan aku (ampun)". ]
  • Pada malam tersebut hendaklah solat Isyak berjemaah dan Subuhnya juga berjemaah